Pengaruh Penambahan Tepung Ubi Jalar dalam Pakan Lokal Terfermentasi Terhadap Performance Ternak Babi Duroc Fase Grower di Desa Turekisa
DOI:
https://doi.org/10.53863/kst.v7i02.1794Kata Kunci:
Tepung ubi jalar, Pakan lokal terfermentasi, Babi Duroc, Fase grower, Performa ternak.Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung ubi jalar (Ipomoea batatas) dalam pakan lokal yang telah difermentasi terhadap performa ternak babi Duroc pada fase grower. Ubi jalar merupakan sumber karbohidrat yang potensial dengan kandungan nutrisi yang mendukung pertumbuhan ternak, sementara fermentasi pakan lokal bertujuan untuk meningkatkan kecernaan dan ketersediaan nutrien. Pada umumnya masyarakat di desa Turekisa memelihara babi untuk memenuhi kebutuhan ekonomi, oleh karenanya babi yang optimal dalam produksinya membutuhkan nutrisi yang baik. Nutrisi yang dibutuhkan babi seperti protein, lemak, karbohidrat, serat kasar, vitamin, mineral dan air sehingga menunjang pertumbuhan ternak babi. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental dengan dua perlakuan pada penambahan tepung ubi jalar dalam pakan, yaitu 100% pakan lokal terfermentasi pada perlakuan 0 (P0) dan 10% tepung ubi jalar pada perlakuan 1 (P1). Parameter yang diamati meliputi konsumsi, pertambahan bobot badan (PBB) dan konversi pakan, efisiensi pakan, serta kesehatan ternak secara umum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung ubi jalar dalam pakan lokal terfermentasi secara signifikan meningkatkan PBBH dan efisiensi pakan pada level penambahan hingga 10 %. Selain itu, fermentasi pakan lokal memberikan dampak positif terhadap kecernaan serat kasar dan ketersediaan energi metabolik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penambahan tepung ubi jalar hingga level 10% dalam pakan lokal terfermentasi dapat meningkatkan performa ternak babi Duroc pada fase grower. Penelitian ini memberikan implikasi praktis bagi pengembangan pakan berbasis lokal yang lebih ekonomis dan ramah lingkungan untuk peternakan babi.
Referensi
Alam, M. (2021). Tinjauan komprehensif ubi jalar (Ipomoea batatas [L.] Lam): Meninjau kembali manfaat kesehatannya. Tren dalam Ilmu dan Teknologi Pangan , 115, 512-529.
Badan Pusat Statistik (2023). (BPS - Statistics Indonesia).
Caicedo, W., Rodríguez, R., Lezcano, P., Ly, J., Vargas, J., Uvidia, H., Samaniego, E., Valle, S., & Flores, L. (2018). Rectal Digestibility Of Nutrients In Growing Pigs, Fed With Taro Silage (Colocasia Esculenta (L.) Schott). Technical note. Cuban Journal of Agricultural Science, 51.
Fekete, S., et al. (2018). "The Role of Nutritional Strategies in Improving Pig Growth Performance." Animal Feed Science and Technology.
Handayani, U., Putra, B., Endayani, A., Narwastu, A., & Sanjaya, R. (2023). Banana Waste (Musa acuminata Cavendish Subgroup) as A Sources Eco-Feed for Ruminants in Lampung Province: Potential and Nutrient Content. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu.
Oguntona, T. E., et al. (2019). "Nutritional Value of Sweet Potato in Animal Feeding." Journal of Animal Production.
NRC (National Research Council). (2022). "Nutrient Requirements of Swine." The National Academies Press.
Rojas, C. A., & McKeith, F. K. (2018). "Feeding Strategies for Improving Growth Performance in Pigs." Animal Feed Science and Technology.
Syarif, Z., Akhir, N., & Satria, B. (2017). Identification of Plant Morphology of Taro as a Potential Source of Carbohydrates. International Journal on Advanced Science, Engineering and Information Technology, 7, 573-579.
Santoso, A., Sumari, S., Marfuah, S., Muntholib, M., & Retnosari, R. (2020). Pemanfaatan Limbah Sapi Perah Untuk Biogas Sebagai Energi Terbarukan Pada Kelompok Peternak. , 2, 114-123.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Kresensia Mariana Dua, Yulius A.G. Sampe, Nicolaus Noywuli

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal