Potensi Pemanfaatan Limbah Plastik HDPE Sebagai Bahan Aditif untuk Meningkatkan Kinerja Perkerasan AC-BC

Penulis

  • I Dewa Made Alit Karyawan Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
  • Desi Widianty Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
  • Arlin Febriana Universitas Mataram, Mataram, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.53863/kst.v7i01.1660

Kata Kunci:

AC-BC, Aspal beton, HDPE, Perkerasan lentur, Uji Marshall

Abstrak

Konstruksi perkerasan lentur secara luas menggunakan aspal sebagai bahan pengikat utama karena kemampuannya merekatkan agregat dan membentuk struktur yang kuat. Namun, tingginya permintaan aspal menimbulkan tantangan dalam penyediaannya. Karena itu, diperlukan alternatif yang dapat mengurangi ketergantungan pada aspal murni sekaligus meningkatkan kinerja campuran. Salah satu alternatif yang menjanjikan adalah pemanfaatan limbah plastik jenis High Density Polyethylene (HDPE), yang diketahui dapat meningkatkan stabilitas campuran, ketahanan terhadap deformasi permanen (rutting), serta ketahanan terhadap air dan kelembaban, sembari mendukung pengelolaan limbah berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh penambahan HDPE terhadap karakteristik campuran Asphalt Concrete - Binder Course (AC-BC). Berdasarkan analisis volumetrik dan mekanis campuran AC-BC, penambahan HDPE meningkatkan stabilitas dan kepadatan dengan penurunan VMA dan VIM serta peningkatan VFA. Stabilitas naik signifikan hingga 12%, namun flow melebihi batas spesifikasi pada kadar ≥8%, dan Marshall Quotient menurun, menandakan penurunan kekakuan. Menurut spesifikasi Bina Marga (2018), kadar HDPE maksimum yang memenuhi syarat adalah 4%. Diperlukan pendekatan multi-kriteria untuk menentukan kadar HDPE terbaik yang seimbang antara kekuatan, fleksibilitas, dan ketahanan deformasi jangka panjang.

Referensi

Adibroto, F., Ali, S., Fauzi, A., Padilah, I., Padang, P. N., Manis, L., & Barat, S. (2022). Kinerja Campuran Asphalt Concrete Wearing Course Mengunakan Aspal Modifikasi Dengan Limbah Plastik Latar Belakang yang dipadatkan di atas tanah dasar supaya lalu lintas dapat berjalan dengan lancar Kelelehan ( Flow ), VIM , VMA , MQ dan Stabilitas Marshal. 12(1), 267–280.

Ahmadinia, E., Zargar, M., Karim, M. R., Abdelaziz, M., & Shafigh, P. (2011). Using waste plastic bottles as additive for stone mastic asphalt. Materials and Design, 32(10), 4844–4849. https://doi.org/10.1016/j.matdes.2011.06.016

Al Qurny, A. U., Hagni Puspito, I., & Tinumbia, N. (2022). Pengaruh Penambahan Bahan Pengisi (Filler) Fly Ash Terhadap Campuran Aspal Beton Lapis Aus (Asphalt Concrete Wearing Course/Ac-Wc). Jurnal ARTESIS, 2(1), 87–97. https://doi.org/10.35814/artesis.v2i1.3766

Direktorat Jenderal Bina Marga. (2020). Spesifikasi Umum 2018 (Revisi 2). Edaran Dirjen Bina Marga Nomor 02/SE/Db/2018, Revisi 2, 6.1-6.104.

Karyawan, I. D. M. A., Kencanawati, N. N., Hariyadi, H., Hasyim, H., & Rohani, R. (2023). Karakteristik Aspal Buton Ekstraksi yang Dimodifikasi dengan Oli Bekas dan Plastik HDPE. Rekonstruksi Tadulako: Civil Engineering Journal on Research and Development, 4(2), 79–86. https://doi.org/10.22487/renstra.v4i2.596

Machsus, M., Mawardi, A. F., Khoiri, M., Basuki, R., & Akbar, F. H. (2020). Analisa Pengaruh Variasi Temperatur Pemadatan Campuran Laston Lapis Antara (AC-BC) dengan Menggunakan Aspal Modifikasi. Jurnal Aplikasi Teknik Sipil, 18(1), 107. https://doi.org/10.12962/j2579-891x.v18i1.6215

Manurung, R. F., Arya Thanaya, I. N., & Tjerita, A. A. K. N. (2016). Karakteristik Campuran Aspal Emulsi Dingin Dengan Penggunaan Plastik Bekas Sebagai Pengganti Sebagian Agregat. Jurnal Ilmiah Elektronik Teknik Sipil, July, 1–23.

Mouwlaka, L. H. U. W., M. Sa’dillah, & Pandulu, G. D. (2024). Pengaruh Pengisian Rongga Campuran Aspal Porus Menggunakan Limbah Plastik Pet (Polyehylene Therephthalate). 8(1), 30–39.

Nurfadila, Mustakim, & Fadly, I. (2024). Perbandingan Kinerja Marshall Pada Campuran Aspal AC-WC Menggunakan Plastik Polypropilene (PP) Dan Plastik High Density Polyethylene (HDPE). Sultra Civil Engineering Journal (SCiEJ), 5(2), 363–373.

Puslitbang Teknologi Prasaranan Jalan Bandung Departemen Pemukiman dan Pengembangan Wilayah. (2003). Metode Pengujian Campuran Beraspal Panas dengan Alat Marshall. In Pustran-Balitbang PU.

Suhardi, Priyo, P., & Hadi, A. (2016). Studi Karakteristik Marshall Pada Campuran Aspal Dengan Penambahan Limbah Botol Plastik. Jrsdd, 4(2), 284–293.

Sumantoro, I. (2021). Harga Aspal Minyak Impor Naik, Siapa Peduli? Indonesiana. https://www.indonesiana.id/read/151013/harga-aspal-minyak-impor-naik-siapa-peduli

Sumiati, S., Mahmuda, M., & Syapawi, A. (2019). Perkerasan Aspal Beton (AC-BC) Limbah Plastik Hdpe Yang Tahan Terhadap Cuaca Ekstrem. Construction and Material Journal, 1(1), 1–11. https://doi.org/10.32722/cmj.v1i1.1322

Suprayitno, S., & Mudjanarko, S. W. (2020). Studi Analisis Uji Marshall Pada Pembuatan Campuran Aspal Plastik Jenis Hdpe. E-Jurnal SPIRIT PRO PATRIA, 5(2), 142–151. https://doi.org/10.29138/spirit.v5i2.1004

Tahir, A., & Setiawan, A. (2009). Kinerja Durabilitas Campuran Beton Aspal Ditinjau Dari Faktor Variasi Suhu Pemadatan Dan Lama Perendaman. Jurnal SMARTek, 7(1), 45–61.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-21

Cara Mengutip

Karyawan, I. D. M. A., Widianty, D., & Febriana, A. (2025). Potensi Pemanfaatan Limbah Plastik HDPE Sebagai Bahan Aditif untuk Meningkatkan Kinerja Perkerasan AC-BC. Jurnal Kridatama Sains Dan Teknologi, 7(01), 468–479. https://doi.org/10.53863/kst.v7i01.1660

Artikel Serupa

1 2 3 4 5 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.