Analisis Lereng Tanpa Perkuatan dan Dengan Perkuatan TPT Pada Software Geoslope
DOI:
https://doi.org/10.53863/kst.v6i02.1463Kata Kunci:
Lereng, Bishop, Faktor Keamanan, GeoslopeAbstrak
Stabilitas lereng merupakan suatu aspek kritis dalam perencanaan dan pembangunan infrastruktur, terutama di wilayah dengan topografi yang kompleks seperti Desa Jatigede, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro. Faktor-faktor seperti karakteristik geologi lokal, intensitas curah hujan yang terjadi, serta aktivitas manusia yang dilakukan dapat secara signifikan mempengaruhi potensi terjadinya longsor yang dapat mengancam keselamatan masyarakat serta berpotensi merusak infrastruktur yang ada di lokasi setempat. Di Desa Jatigede, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, terdapat area dengan kemiringan lereng mencapai 62˚ yang tergolong pada kondisi lereng curam. Area ini merupakan akses jalur utama bagi masyarakat setempat untuk melaksanakan aktivitas sehari-hari. Namun, pada saat terjadi musim hujan, lereng curam ini menjadi lokasi rawan yang longsor, dapat mengganggu kelancaran lalu lintas dan menimbulkan risiko bahaya bagi warga sekitar. Secara keseluruhan, penelitian ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pemahaman akademis tentang stabilitas lereng, tetapi juga untuk memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan metodologi perencanaan yang lebih andal dan berkelanjutan, yang dapat diterapkan dalam proyek infrastruktur di berbagai wilayah dengan tantangan geoteknik yang serupa di seluruh Indonesia dengan menggunakan program Geoslope dan menggunakan metode Bishop. Dari hasil analisis menggunakan software GeoStudio 2023 dengan metode Bishop tanpa perkuatan diperoleh nilai dengan Faktor Keamanan (FK) sebesar 0,627. Dan ditambah dengan pekuatan Tembok Penahan Tanah dengan ketinggian 4,5 m dan lebar 2 m diperoleh nilai Faktor Keamanan (FK) sebesar 1,508. Mengindikasikan bahwa lereng tersebut kini telah mencapai tingkat keamanan yang dianggap aman
Referensi
1964, S. (2008). UJI BERAT JENIS TANAH. SNI 4513:2008 Cara Uji Penetrasi Lapangan Dengan SPT, 12.
1967, S. (2008). SNI 1967:2008 Cara Uji Batas Cair Tanah. Badan Standarisasi Nasional, 1–15.
Amalia, Z. (2023). Analisis Stabilitas Lereng Pendekatan Terkini dalam Mekanika Tanah. 3(11).
Departemen Pekerjaan Umum. (2005). Rekayasa Penanganan Keruntuhan Lereng Pada Tanah Residual dan Batuan. Pedoman Konstruksi Bangunan, 1–105.
Elyasa, A. R. (2022). Analisis Kestabilan Lereng Dan Pemetaan Daerah Rawan Longsor Kawah Gunungapi Ijen Dengan Menggunakan Fotogrametri Uav …. 3–4. https://etd.repository.ugm.ac.id/penelitian/detail/207564
Fajar Sagita, E., Surjandari, N. S., & Purwana, Y. M. (2017). Analisis Stabilitas Lereng Dengan Perkuatan Bronjong Menggunakan Software Geoslope Di Desa Tambakmerang, Girimarto, Wonogiri. E-Jurnal MATRIKS TEKNIK SIPIL, 118–123.
Ikhwan, M. Z. (2024). STUDY PERBANDINGAN TANAH LEMPUNG BOJONEGORO DAN BLORA UNTUK KONSTRUKSI JALAN FLEKSIBEL PAVEMENT. 1156–1171.
Lisman, D., Yanti, G., & Megasari, S. W. (2020). Analisis Struktur Dinding Penahan Tanah pada Area Parkir Pascasarjana Universitas Lancang Kuning Pekanbaru. Siklus : Jurnal Teknik Sipil, 6(1), 67–74. https://doi.org/10.31849/siklus.v6i1.3215
MEF. (1998). Keputusan Direktur Jenderal Reboisasi dan Rehabilitasi Lahan (Ditjen RRL) Nomor 041/Kpts/ V/ 1998 Tanggal 21 April 1998 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tehnik Lapangan Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Tanah Daerah Aliran Sungai. Direktorat Jenderal RR. Dpd, 20.
Rus, T. Y., Suyadi, W., & Munawir, A. (2015). Analisis Stabilitas Lereng Memakai Perkuatan Soil Nailing Dengan Bantuan Perangkat Lunak Slope/W (Studi Kasus Pada Sungai Parit Raya). Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil, 1(3), pp.995-1005.
Shelemo, A. A. (2023). IMPLEMENTASI PROFESI DALAM PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DINDING PENAHAN TANAH DIKAWASAN PERMUKIMAN CANDISARI SEMARANG. Nucl. Phys., 13(1), 104–116.
Silvia, R., Syahputra, I., & Ridha, M. (2019). Analisa Stabilitas Tebing Dengan Menggunakan Metode Bishop Berbasis Program Rocscience Slide Versi 6.020. 489–495.
SNI 3420:2016. (2016). Metode uji kuat geser langsung tanah. Badan Standardisasi Nasional, 1–8.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Mohammad Ikhwan
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal