Ujaran Kebencian Terhadap Selebgram Azizah Salsha Melalui Kajian Linguistik Forensik
DOI:
https://doi.org/10.53863/jrk.v5i02.1842Keywords:
forensic linguistics, hate speech, Instagram, Azizah Salsha, social media.Abstract
This study aims to explore the forms of hate speech directed at Instagram influencer Azizah Salsha on social media, particularly Instagram, using a forensic linguistic approach. The main focus of this research is to identify the types of hate speech and the linguistic elements used in negative comments aimed at public figure. The method employed is descriptive qualitative, with data collected through documentation of comments from Azizah Salsha's Instagram posts. The findings reveal that the hate speech received by Azizah Salsha can be classified into several categories: insults, incitement, dissemination of false information, and provocation. These results indicate that hate speech not only contains degrading linguistic elements but also has serious social and psychological impacts. This research contributes to the field of forensic linguistics and provides a critical understanding of the importance of language ethics in digital spaces.
References
Aghagolzadeh, F., Momeni, N., Asi, M., & Farajiha, M. (2010). A new approach to identify crimes in Iranian society: Forensic Linguistics. Journal of Criminology and Sociological Theory, 3(2), 425–437.
Austin, J. L. (1962). How to Do Things with Words. Cambridge, MA: Harvard University Press.
Chaer, A., & Agustina, L. (2010). Sosiolinguistik: Perkenalan awal. Jakarta: Rineka Cipta.
CNN Indonesia. (2024). Azizah Salsha Kembali Jadi Sasaran Ujaran Kebencian Netizen. Diakses dari: https://www.cnnindonesia.com/hiburan/azizah-salsha-ujaran-kebencian
Coulthard, M., & Johnson, A. (2007). An Introduction to Forensic Linguistics: Language in Evidence. London: Routledge.
Danandjaja, J. (2020). Forensik Linguistik: Teori dan Aplikasi dalam Penegakan Hukum. Jakarta: Prenadamedia Group.
Eriyanto. (2001). Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: LKiS.
Hidayati, N. (2023). Analisis ujaran kebencian di media sosial: Studi kasus pada Instagram dan Twitter. Jurnal Ilmu Komunikasi, 5(1), 22–35.
Instagram. (2024). Komentar publik pada unggahan @azizahsalsha_ tanggal 15 Oktober 2024. Diakses dari: https://www.instagram.com/azizahsalsha_/
Kridalaksana, H. (2008). Kamus Linguistik (Edisi Keempat). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kurniasih, N. (2019). Ujaran kebencian dalam perspektif hukum dan HAM. Jurnal Hukum & HAM, 10(1), 91–102.
Listiorini, R. (2019). Diskursus ujaran kebencian pemerintah pada LGBT di media daring. Jurnal Ilmu Komunikasi, Universitas Indonesia.
Mubarok, H., & Alwi, S. (2022). Forensik Linguistik dan Penegakan Hukum terhadap Ujaran Kebencian di Media Sosial. Jurnal Hukum dan Masyarakat Digital, 5(1), 87–102.
Olsson, J. (2008). Forensic Linguistics: An Introduction to Language, Crime, and the Law. London: Continuum.
Putra, R., & Lestari, M. (2022). Bahasa dalam konteks hukum: Kajian pragmatik dalam penyidikan. Jurnal Linguistik Hukum Indonesia, 3(1), 45–58.
Putri, M., & Santosa, R. (2021). Analisis Linguistik Forensik terhadap Kasus Ujaran Kebencian di Instagram. Jurnal Linguistik dan Komunikasi, 13(2), 210–225.
Republik Indonesia. (2005). Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2005 tentang Pengesahan Kovenan Internasional tentang Hak-Hak Sipil dan Politik.
Republik Indonesia. (2008). Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Republik Indonesia. (2008). Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis.
Republik Indonesia. (2016). Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU No. 11 Tahun 2008 tentang ITE.
Republik Indonesia. (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana). KUHP Pasal 156, 156a, 157, 160, 310–318.
Rostiawati, N. (2024). Ujaran Kebencian terhadap artis di media sosial Instagram: Kajian pragmatik. Jurnal Bahasa dan Sastra, Universitas Pamulang.
Sudaryanto. (1993). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Duta Wacana.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Wijayanti, T. (2023). Analisis Ujaran Kebencian terhadap Selebritas di Instagram: Studi Linguistik Forensik terhadap Komentar Netizen. Jurnal Kajian Bahasa dan Budaya, 9(1), 33–45.
Yule, G. (2010). The Study of Language (4th ed.). Cambridge: Cambridge University Press.
Downloads
Published
How to Cite
License
Copyright (c) 2025 Marwah Ernia Patihah, Wiwik Surya Utami

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal











